Pilih Lebih Kreatif daripada Pintar

IPSOS, the home of researchers, se­buah perusahaan riset pasar mengumum­kan hasil survei the Global @
dvisor Wave 29, yang telah dilakukan awal tahun 2012. Kesimpulannya kebanyakan orang Indonesia  menginginkan menjadi lebih kreatif daripada lebih pintar. Yang memilih menjadi lebih pintar hanya  25%.

Menariknya, Indonesia merupakan negara dengan persentase tertinggi diban­dingkan 24 negara lain yang disurvei, di mana penduduknya memilih untuk menjadi lebih kreatif dibandingkan lebih pintar.
Di urutan setelah Indonesia adalah Swedia (69%) dan Turki (67%).  Sebalik­nya,  Jepang adalah negara yang pendu­duk­nya memilih untuk menjadi lebih pintar daripada lebih kreatif dengan persentase 58% ingin menjadi lebih pintar dan 42% ingin menjadi lebih kreatif.

Secara global, dari 25 negara yang disurvei, penduduk yang memilih lebih kreatif sebesar 57% daripada menjadi lebih pintar sebesar 43%. Kalangan dengan usia antara 50 sampai dengan 64 tahun cenderung ingin menjadi lebih kreatif daripada lebih pintar dibandingkan dengan kalangan muda.

Pandai Bergaul
 

Dalam survei kedua menyatakan, kebanyakan orang Indonesia memilih menjadi lebih pandai bergaul dengan persentasi sebanyak 61% dibandingkan pandai teknologi dengan persentase 39%. 
Laki-laki dan perempuan, berusia mulai di bawah 35 tahun sampai dengan 49 tahun memilih lebih pandai bergaul, sementara untuk yang berusia lanjut 50 tahun sampai dengan 64 tahun memilih untuk lebih pandai teknologi. 

Bagi yang memiliki pendapatan rendah sampai dengan menengah, mereka lebih memilih menjadi pandai bergaul dibandingkan dengan yang memiliki pendapatan tinggi memilih untuk lebih pandai dalam teknologi.
Indonesia merupakan negara yang berada di peringkat 19 dari 24 negara lain yang disurvei Ipsos, di mana penduduknya memilih untuk menjadi pandai bergaul. 

Negara dengan persentase tertinggi yang penduduknya memilih untuk lebih pandai bergaul dibandingkan pandai teknologi adalah Jerman, sebesar 76%, disusul Kanada dan Prancis.

Sebaliknya, India dan China adalah negara yang penduduknya memilih untuk menjadi lebih pandai teknologi dengan persentase 54% dibandingkan yang memilih untuk menjadi pandai bergaul dengan persentase 46%.
Secara global, dari 25 negara yang disurvei, penduduknya memilih untuk menjadi pandai bergaul yaitu sebesar 65% dan pandai teknologi sebesar 35%.  Dengan jumlah perempuan (71%) lebih banyak dari laki-laki (29%), memilih pandai bergaul dibandingkan pandai teknologi.
Sekitar 65% yang memiliki pendapatan rendah sampai besar pun turut memilih pandai bergaul dibandingkan pandai teknologi. (A18) (/

Artikel Dari : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/07/20/193248/Pilih-Lebih-Kreatif-daripada-Pintar

Share this article :
+
Apakah Anda menyukai postingan ini? Silahkan share dengan klik di sini

* Komentar Yang Tidak Mengandung Unsur SARA
* Link Aktif Akan Langsung Dihapus

Terimakasih Atas Kunjunganya

Horas...